6 Literasi Dasar Abad-21 yang Perlu Dimiliki Anak

Menurut Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjendikti), ada 6 literasi dasar yang perlu dimiliki anak untuk mengembangkan kemampuan individu pada bidang akademik maupun non akademik. Berikut 6 literasi dasar untuk hidup di abad 21 yang perlu dimiliki anak:

Tonton juga : Videografis 6 Literasi Dasar untuk Hidup di Abad 21

1. LITERASI BACA TULIS

Literasi baca tulis memberikan anak kemampuan untuk memahami informasi dari teks, audio, gambar, dan video. Kemampuan ini juga menjadi gerbang anak untuk memiliki 5 kecakapan literasi yang lainnya. Puncak dari kemampuan literasi baca tulis adalah memahami bacaan secara mandiri dan menulis kreatif secara mandiri (pengalaman, pengamatan, atau kesimpulan bacaan).

Sebelum mencapai tahap tersebut, kita memberikan arahan untuk baca tulis bersama, lalu dilanjutkan dengan baca tulis terbimbing, baca tulis interaktif, baca tulis pemahaman, dan baca tulis mandiri.

2. LITERASI NUMERASI

Dalam literasi numerasi, anak belajar memahami angka, simbol matematika, grafik, tabel, dan bagan. Literasi numerasi akan membantu anak untuk menyelesaikan berbagai macam masalah praktis di kehidupan sehari-hari, seperti membaca data, pengukuran, pecahan, dan potongan harga.

3. LITERASI SAINS

Literasi sains memberikan anak kemampuan untuk menjelaskan fenomena, mendapatkan pengetahuan baru, menarik kesimpulan berdasarkan fakta, dan mengidentifikasi pertanyaan. Sains tidak hanya sebatas pengetahuan tentang ilmu alam, tetapi juga ilmu sosial.

Literasi sains bertujuan agar anak dapat berpikir kritis, kemampuan menyelesaikan masalah dengan kreatif, mengambil keputusan yang tepat secara ilmiah untuk hidup yang lebih nyaman dan sehat, memilih informasi yang tepat secara ilmiah, dan menumbuhkan rasa ingin tahu.

4. LITERASI FINANSIAL

Literasi finansial memberikan anak kemampuan untuk mengelola keuangan, sehingga tujuan keuangan dapat tercapai. Tujuan keungan tersbeut dapat berupa, strategi mendapatkan uang, membelanjakan uang, menyimpan uang, menginvestasikan uang, dan mendonasikan uang dengan tepat. Jika anak dapat mencapai kesejahteraan individu, maka kesejahteraan sosial dapat terwujud.

5. LITERASI DIGITAL

Literasi digital memberikan kemampuan untuk menggunakan media digital secara sehat, cerdas, dan tepat. Hal tersebut akan mendorong anak untuk berkomunikasi secara luas dan mengelola informasi secara lebih bijak. Selain itu, bimbingan untuk bisa mendapatkan konten-konten positif perlu diberikan pada anak untuk membentuk kompetensi di dunia digital.

6. LITERASI BUDAYA DAN KEWARGAAN

Literasi budaya dan kewargaan akan memberikan anak pemahaman dan sikap terhadap keragaman ras, agama, dan budaya yang merupakan identitas bangsa. Sikap yang diharapkan muncul adalah kemampuan toleransi terhadap keragaman, sopan santun, menghargai adat istiadat daerah setempat, dan saling mengasihi.

Selain itu, anak juga mampu memahami dan menerapkan hak dan kewajibannya sebagai warga negara berdasarkan UUD di kehidupan sehari-hari.

Itulah 6 literasi dasar abad 21 yang perlu dimiliki oleh anak agar siap memasuki dunia kerja, bjak mengambil keputusan dan aktif berpartisipisai di lingkungan sosial.