Usaha adalah Perubahan Energi Kinetik ǀ Contoh Kasus, Penurunan Persamaan, & Teorema Energi Kinetik-Usaha
Saturday, April 11, 2020
Apa hubungan antara usaha dan perubahan energi kinetik? Sama, usaha sebenarnya adalah energi. Terlihat dari satuannya yang "Joule". Sekarang, Kita akan membahas contoh kasus, penurunan persamaan (rumus) dari usaha yang bisa sampai sama dengan perubahan energi kinetik, dan hubungan keduanya (teorema energi kinetik-usaha).
Baca sebelumnya : Usaha
yang Dilakukan Pegas ǀ GayaPegas (Hooke), Usaha Pegas, Usaha Gaya Eksternal, Persamaan, dan Grafik
CONTOH KASUS
Sebuah
benda ditarik (diberi gaya) dari diam menjadi bergerak (dipercepat) ke arah
kanan di atas lantai licin bebas gesekan. Benda tersebut berpindah sejauh x. Pada
kegiatan tersebut, energi ditransfer
ke sistem yang kita kenal sebagai usaha.
Ingat! Usaha adalah sebuah metode
perpindahan energi pada sistem dengan memberikan gaya pada sistem yang
mengakibatkan perpindahan dari titik kerja gaya.
Lantas,
apa hubungan energi kinetik dan usaha? Energi kinetik adalah energi yang
dimiliki sistem karena kelajuannya bukan
kecepatannya. Kecepatan terdiri dari nilai dan arah. Nilai (kelajuan) bisa
jadi konstan tetapi arahnya berubah.
Pada t=0
sekon, sistem memiliki energi kinetik sebesar 0 joule. Pada t=2 sekon, sistem
memiliki energi kinetik sebesar 4 joule. Pada t=3 sekon, sistem memiliki energi
kinetik sebesar 8 joule. Usaha dari sistem tersebut adalah 8 joule atau jumlah
energi yang diterima sistem. Sedangkan, energi kinetikny sistem bertambah
setiap detik.
Dari
contoh di atas, usaha sama dengan perubahan energi kinetik, dimana W=ΔEk,
8=8-0. Satuan usaha dan energi kinetik adalah sama “joule”. Energi kinetik juga
merupakan besaran skalar seperti usaha.
PENURUNAN PERSAMAAN (RUMUS)
Kita tahu bahwa usaha = perubahan energi kinetik. Bagaimana sistem yang kelajuannya konstan? Tentu usaha yang dimilikinya adalah nol. Contoh gerak melingkar memiliki kelajuan yang konstan, sehingga energi kinetik di setiap titik adalah sama.
Gambar 1.1. Penurunan Persamaan Usaha = Perubahan Energi Kinetik pada Sistem. besaran v adalah kelajuan bukan kecepatan -klik gambar untuk melihat lebih baik- |
TEOREMA ENERGI KINETIK-USAHA
Sistem yang gaya bersihnya (sigma F) bernilai positif, kelajuannya akan meningkat. Saat kelajuan meningkat, energi kinetik akhir akan lebih besar daripada energi kinetik awal sehingga usahanya bernilai positif.
Begitupula
sebaliknya, sistem yang gaya bersihnya
(sigma F) bernilai negatif, kelajuannya akan menurun. Saat kelajuan menurun, energi kinetik akhir akan lebih
kecil daripada energi kinetik awal
sehingga usahanya bernilai negatif.
Dari hal
ini, kita dapat menyimpulkan usaha dapat
bernilai negatif selain sistem tersebut memiliki gaya dan perpindahan yang arahnya
saling berlawanan. Pada bab ini, kita akan lebih sering menggunakan kata
sistem dari pada benda karena dirasanya istilah ini lebih tepat.
Bukankah sistem yang ditarik lalu berpindah
memiliki kelajuan awal nol dan kelajuan akhir yang nol? Perhitungan yang kita lakukan adalah saat sistem tersebut belum
berhenti, dari sistem diam ke bergerak.
Sistem
yang ditarik oleh gaya adalah salah satu contoh sistem tak terisolasi. Hukum kekekalan energi (mekanik) tidak
berlaku dan energi potensialnya tidak ada. Sedangkan, sistem yang maju mundur
di atas lantai licin akibat pegas adalah contoh sistem terisolasi sehingga kekekalan energi (mekanik) berlaku (ada
energi potensial dan energi kinetik).