Kesetimbangan Sistem ǀ Stabil, Tidak Stabil, & Netral
Wednesday, April 22, 2020
Energi
potensial adalah istilah yang digunakan untuk menyatakan bahwa sistem
berpotensi (berkemampuan) untuk menjadi energi kinetik atau melakukan usaha
dalam pengaruh gaya konservatif. Adakalanya, sistem memiliki energi potensial
maksimum di posisi setimbang atau di luar posisi setimbang. Kita akan mengenal istilah-istilah ini sebagai kesetimbangan sistem (stabil, tidak stabil, dan netral)
Baca sebelumnya : Hubungan Usaha, Energi, dan Gaya (Konservatif) Sumbu x dan y ǀ Turunan, Integral, & Persamaan
KESETIMBANGAN STABIL
Sebuah sistem
berupa pegas-massa diregangkan ke arah +x maks oleh gaya (pelaku eksternal). Di
saat yang bersamaan, pegas memberikan gaya reaksi yang arahnya berlawanan. Saat
dilepaskan, massa bergerak dari +x maks ke x = 0.
Gaya
pegas (gaya pemulih) ini selalu mengarah ke titik setimbang pegas ( x=0 ), baik
sata massa bererak dari +x maks ke x = 0 atau saat –x maks ke x = 0. Gaya ini
selalu berusaha memulihkan sistem agar berada pada posisi setimbangnya.
Hal ini
yang disebut dengan kesetimbangan stabil.
Makna dari kesetimbangan stabil
adalah gaya (eksternal) yang menyebabkan sistem berubah posisi menjauhi titik setimbang pasti akan menghasilkan
gaya yang mengarah pada titik setimbang-nya.
Di titik setimbang inilah energi potensial
bernilai nol atau minimum.
KESETIMBANGAN TIDAK STABIL
Pensil
tajam ditegakkan secara vertikal dengan ujung tajam berada di bawah. Pada
kondisi ini, sistem setimbang dan memiliki energi potensial maksimum. Sedikit
saja gaya akan menyebabkan pensil ambruk (jatuh). Pada kondisi ini, sistem tidak
setimbang dan memiliki energi potensial yang rendah.
Hal ini
yang disebut dengan kesetimbangan tidak stabil.
Makna dari kesetimbangan tidak stabil
adalah gaya (eksternal) yang menyebabkan sistem berubah posisi menjauhi titik setimbang dimana energi potensial
minimum. Justru titik setimbang pada kondisi ini memiliki energi potensial bernilai minimum.
KESETIMBANGAN NETRAL
Bola berada
di lantai dua sebuah gedung adalah contoh dari kesetimbangan netral. Makna kesetimbangan
netral adalah gaya yang bekerja pada sistem dengan sedikit perubahan posisi tidak
akan merubah energi potensial sistem atau energi
potensialnya adalah selalu konstan.
Baca selanjutnya : Momentum Linier & Kekekalannya ǀ Pengertian, Contoh Kasus, & Penurunan Persamaan
Kesimpulan kesetimbangan sistem adalah kata "stabil" berarti ia ingin menuju ke titik stabil (setimbang), tidak stabil berarti dia stabil tetapi rawan tidak stabil, netral berarti dia selalu stabil.