5 Soal & Pembahasan Katrol-Tali Dinamika Partikel pada Lantai ǀ Penurunan Persamaan & Analisisnya
Sunday, February 23, 2020
Dinamika partikel pada pesawat atwood (katrol-tali) memiliki variasi yang cukup banyak. Mulai dari variasi bidang, gaya gesek, massa tali dan katrol diabaikan atau tidak diabaikan. Nah, kita akan menurunkan persamaan dinamika partikel dengan tali dan katrol yang diabaikan. Berikut analisisnya.
Beberapa variasi benda bermassa diikat pada ujung tali yang dihubungkan dengan katrol. Benda diletakkan pada lantai yang licin ataupun kasar. Akibat gaya berat, benda bergerak dengan percepatan (a) dan gaya tegang tali (T) muncul.
Katrol
dianggap tak bermassa dan bebas gesekan. Begitupula dengan tali yang digunakan,
ia tidak dapat meregang dan tak bermassa. Kita hanya akan menganalisis gaya
yang berkerja pada alat ini. Berikut variasi contohnya.
PESAWAT ATWOOD 1
Sebuah
beban bermassa m1 dan m2 dikaitkan pada tali seperti pada
gambar. Lantai permukaan benda m1 memiliki gaya gesek kinetik
sebesar fk. Massa m2 lebih
besar daripada m1 sehingga semua benda bermassa dan tali bergerak
searah jarum jam.
|
Percepatan
a akan
searah jarum jam, percepatan g tetap akan ke bawah, gaya
tegang tali pada semua bagian tali adalah sama besar. Benda m1 memiliki
gaya pada komponen x dan y, sedangkan benda m2 hanya memiliki gaya
pada komponen y.
Gambar 1.2. Penurunan Persamaan Gaya pada Dinamika Gerak Katrol (Pesawat Atwood) Contoh Satu -klik gambar untuk melihat lebih baik- |
Besar
gaya tegang tali (T) akan sama besar walau berbeda arah. Kita hanya perlu
menambahkan tanda positif, jika T searah dengan a dan negatif, jika T berlawanan arah dengan a. Jika kita ingin memperoleh persamaan gaya tegang tali yang
lain, maka kita dapat mensubtitusikan persamaan a pada persamaan T sembarang.
PESAWAT ATWOOD 2
Lantai
permukaan benda m1 licin tanpa gaya gesek. Massa m2 lebih
besar daripada m1 sehingga semua benda bermassa dan tali bergerak
searah jarum jam. Benda m1 memiliki gaya pada komponen x dan y,
sedangkan benda m2 hanya memiliki gaya pada komponen y.
Gambar 2.1. Dinamika Gerak Katrol (Pesawat Atwood) Contoh Dua -klik gambar untuk melihat lebih baik- |
|
Perhatikan perbedaan sumbu x dan y pada
masing-masing beban. Sumbu x pada m1
akan mengikuti bidangnya yang miring, sedangkan sumbu x pada m2 akan
horisontal biasa. Walau sumbu x atau y pada keduanya berbeda, tetapi kita sudah
mengatasinya dengan melibatkan fungsi sin dan cos. Kita tidak perlu mempermasalahkannya.
PESAWAT ATWOOD 3
Lantai
permukaan benda m2 licin tanpa gaya gesek. Massa beban m3>m2>m1,
sehingga semua benda bermassa dan tali bergerak searah jarum jam. Benda m1
dan m3 memiliki gaya pada komponen y, sedangkan benda m2
memiliki gaya pada komponen x.
Gambar 3.1. Dinamika Gerak Katrol (Pesawat Atwood) Contoh Tiga -klik gambar untuk melihat lebih baik- |
Gambar 3.2. Penurunan Persamaan Gaya pada Dinamika Gerak Katrol (Pesawat Atwood) Contoh Tiga -klik gambar untuk melihat lebih baik- |
Gaya
yang menyebabkan pesawat atwood ini bergerak hanyalah gaya pada komponen y yang
dimiliki oleh m1 dan m3. Beban m2 hanya mengakibatkan
percepatan melambat pada sistem.
Ingat! gaya adalah penyebab percepatan.
Gaya tegang tali (T) dan gaya tegang tali (T) memiliki nilai yang berbeda. Hal ini terjadi karena keduanya berada pada tali yang berbeda. Nilai T (gaya tegang tali antara m1 dan m2) ≠ T (gaya tegang tali antara m2 dan m3).
PESAWAT ATWOOD 4
Lantai
permukaan benda m1 dan m2 adalah bidang miring dengan
sudut berbeda yang licin tanpa gaya gesek. Massa beban m2>m1,
sehingga semua benda bermassa dan tali bergerak searah jarum jam. Benda m1
dan m2 memiliki gaya pada komponen x dan y.
Gambar 4.1. Dinamika Gerak Katrol (Pesawat Atwood) Contoh Empat -klik gambar untuk melihat lebih baik- |
Gambar 4.2. Penurunan Persamaan Gaya pada Dinamika Gerak Katrol (Pesawat Atwood) Contoh Empat -klik gambar untuk melihat lebih baik- |
Penggambaran
sumbu x dan y kedua beban memiliki perbedaan, dimana sumbu x selalu sejajar
dengan bidang benda tersebut dan y tegak lurus terhadapnya. Kasus ini sama hal
dengan pesawat atwood 2, dimana permasalahan ini sudah ditanngani dengan sin
dan cos. Kini, kita dapat menganggap keduanya sama saja.
PESAWAT ATWOOD 5
Sebuah
beban bermassa m1, m2, dan m3 dikaitkan pada
tali seperti pada gambar. Lantai permukaan benda m1 adalah datar
bebas gaya gesek. Massa m1 lebih kecil daripada m2+m3
sehingga semua benda bermassa dan tali bergerak searah jarum jam.
Gambar 5.1. Dinamika Gerak Katrol (Pesawat Atwood) Contoh Empat -klik gambar untuk melihat lebih baik- |
Gambar 5.2. Penurunan Persamaan Gaya pada Dinamika Gerak Katrol (Pesawat Atwood) Contoh Lima -klik gambar untuk melihat lebih baik- |
Percepatan
a akan
searah jarum jam, percepatan g tetap akan ke bawah, gaya
tegang tali pada semua bagian tali yang mengubungkan m1 dan m2
adalah sama besar kecuali gaya tegang tali antara m2 dan m3.
Benda m1 memiliki gaya pada komponen x dan y, sedangkan benda m2
dan m3 hanya memiliki gaya pada komponen y.
Ingat! Bagaimana mungkin tali yang digantungi m2 dan m3 akan memiliki gaya tegang yang sama besar denga tali yang hanya digantungi oleh m3?. Sehingga untuk mencari gaya tegang tali antara m1 dan m2, kita akan menganggap m2 dan m3 adalah satu kesatuan massa. Kemudian, kita akan menganalisis gaya tegang tali antara m2 dan m3.
Nilai T (gaya
tegang tali antara m2 dan m3) ≠ T (gaya tegang tali antara m1
dan m2).
Baca juga :
Itulah soal dan pembahasan katrol & tali pada benda bermassa alias pesawat atwood. Penurunan persamaan dan cara analisis persamaan secara garis besar dapat dilihat pada pembahasan sebelumnya.